Ketika TikTok Shop saja harus melakukan PHK ratusan karyawan Tokopedia karena tekanan regulasi, pertanyaannya: bagaimana dengan sekolah swasta yang kini menghadapi tekanan luar biasa dari kebijakan sekolah gratis tanpa pungutan?
Putusan Mahkamah Konstitusi soal pelarangan pungutan kepada orang tua di sekolah negeri bisa jadi hanya awal dari efek domino yang akan menyentuh sekolah swasta. Banyak yayasan saat ini mulai merasakan sulitnya menjaga kualitas pendidikan dengan sumber daya yang makin terbatas. Tapi berita baiknya: teknologi bukan hanya solusi, ia adalah penyelamat.
Revolusi Diam-diam dari Dunia Digital
Bayangkan sekolah Anda bisa tetap berjalan dengan sistem yang rapi, terintegrasi, dan profesional—tanpa bergantung pada iuran orang tua. Mimpi? Tidak lagi. Melalui SISKO, kini sekolah swasta bisa masuk ke ekosistem digital yang bukan hanya membuat operasional lebih efisien, tapi juga membuka jalan bagi skema pendanaan alternatif yang sah, cerdas, dan futuristik.
Apa jadinya kalau kita terus bertahan dengan sistem manual? Di saat dunia berbicara tentang software sekolah 4.0, apakah kita masih ingin berlama-lama dengan kertas, absen manual, dan pencatatan honorarium guru secara konvensional?
SISKO Whitelabel: Lebih dari Sekadar Aplikasi
SISKO bukan sekadar aplikasi sekolah terintegrasi. Ini adalah fondasi masa depan. Dari administrasi sekolah online yang ringkas dan transparan, sampai manajemen sekolah digital yang membuat laporan keuangan dan akademik bisa diakses secara real-time. Tak hanya itu, SISKO Whitelabel memungkinkan branding sekolah Anda tampil elegan dan profesional di mata calon siswa dan mitra donatur.
Yang paling revolusioner? Fitur penggalangan dana modern. Sekolah kini bisa menginisiasi program sponsor, crowdfunding, CSR, hingga endowment fund dengan sistem pelaporan transparan. Ini bukan pungutan, ini partisipasi cerdas dari masyarakat.
Anda Punya Dua Pilihan: Bertahan atau Bangkit
Kalau TikTok Shop saja tak luput dari gelombang perubahan dan tekanan regulasi, sekolah pun harus siap menghadapi kenyataan serupa.
Pilihannya hanya dua: bertahan dengan cara lama dan perlahan tenggelam, atau melompat masuk ke dalam ekosistem digital yang mengedepankan efisiensi dan inovasi.
Menolak teknologi hari ini, artinya menolak keberlanjutan lembaga Anda di masa depan.
Kepala Sekolah & Yayasan: Ini Saatnya Jadi Pahlawan
Lima tahun dari sekarang, ketika sekolah-sekolah lain harus tutup atau merger, sekolah Anda bisa menjadi kisah sukses yang ditulis ulang oleh media. Dan semua itu bermula dari keputusan Anda hari ini.
Saatnya memulai langkah nyata. Jangan tunggu regulasi menekan, baru bereaksi. Ayo, jadi pionir perubahan dengan SISKO. Mari berjuang menyelamatkan lembaga pendidikan yang kita cintai—dengan cara yang modern, terukur, dan bermartabat.
Karena masa depan sekolah swasta ada di tangan teknologi. Siapkah Anda jadi bagian dari sejarah?