Sekolah Anda sudah menerapkan digitalisasi sekolah? Hampir semua sekolah di Indonesia sudah menerapkan digitalisasi sekolah, jangan sampai sekolah Anda ketinggalan. Kami yakin setelah adanya pandemi ini justru mendorong sekolah-sekolah menerapkan digitalisasi. Bahkan sudah ada sekolah-sekolah yang mempunyai aplikasi sekolah. Bahkan pemerintah juga sudah sepenuhnya mendukung sekolah-sekolah yang melakukan digitalisasi.
Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi ( Mendikbudristek ) Nadiem Anwar Makarim mengatakan, kebutuhan digitalisasi sekolah menjadi hal yang tidak bisa dihindari. Menurutnya, dengan digitalisasi sekolah menjadi salah satu lompatan untuk meningkatkan kualitas pendidikan.
"Guru-guru bisa mengakses informasi dan materi yang lebih variatif, murid-murid bisa berpartisipasi dalam pendidikan yang lebih dinamis dan berbagai macam adopsi teknologi yang sudah terjadi di masa pandemi tidak sia-sia," katanya pada konferensi pers Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri pada Sektor Pendidikan secara daring, Kamis (22/7).
Menurutnya, dua tujuan program digitalisasi sekolah adalah untuk mewujudkan infrastruktur kelas dan sekolah masa depan. Oleh karena itu, Kemendikbudristek merencanakan program Digitalisasi Sekolah ini akan berlangsung sampai 2024.
Bila dilihat keseriusan pemerintah dalam melaksanakan digitalisasi sekolah seperti diatas, maka perlu kita sepenuhnya mendukung dan menerapkannya disekolah. Tetapi berdasarkan review kami dilapangan digitalisasi sekolah atau pun penerapkan aplikasi sekolah yang gagal diterapkan disekolah-sekolah penyebabnya adalah:
1. Internal Personal
Apakah yang dimaksud dengan internal Personal? Dalam penerapan digitalisasi sekolah biasanya keputusan diambil oleh kepala sekolah. Tetapi ada beberapa kepala sekolah yang dalam mengambil keputusan tersebut ragu akan keberhasilan digitalisasi sekolah. Sehingga otak kita yang cerdas ini akan melihat peluang (pintu) mengumpulkan fakta-fakta untuk jadi gagal. Bila otak kita sudah demikian biasanya akan mempengaruhi keputusan-keputusan berikutnya dengan cara membuat keputusan yang arah gagalnya lebih besar dibanding arah suksesnya. Terus keputusan itu mengarah pada tindakan dan tindakan mengarah pada hasil.
Ini baru posisi di kepala sekolah, belum bila masing-masing orang yang ada di sekolah itu bila mempunyai pola yang sama maka bisa dipastikan bahwa kedepannya sekolah tersebut akan gagal menerapkan digitalisasi sekolah atau penerapan aplikasi sekolah.
2. Internal Manajemen
Apa pengaruhnya internal manajemen pada kegagalan digitalisasi sekolah? Bila akan menjawab pertanyaan tersebut, maka perlu kita cermati situsasi dan kondisi manajerial di sekolah tersebut. Maksud kami begini, bila dalam penerapan digitalisasi sekolah ini pihak manajemen tidak menghadirkan aturan-aturan terkait penerapan digitalisasi ini, maka membuat pihak-pihak dilapangan menjadi bingung dan ada kemungkinan besar jadi takut ambil langkah untuk bertindak.
Juga aturan yang tidak jelas membuat mereka yang menerapkan dilapangan jadi kurang termotivasi. Hal itu disebabkan tidak adanya reward dan punishment. Bila ada 2 hal tersebut bisa membuat mereka yang akan menerapkan digitalisasi sekolah bersemangat.
3. Internal Sekolah
Apabila dari kepala sekolah, wakil kepala sekolah, guru-guru maupun staff mempunyai sedikit saja keraguan untuk adanya kegagalan penerapan digitalisasi sekolah. Maka hal itu akan menjadi community belief yang negatif. Dan dari keyakinan yang negatif tersebut jelas akan melahirkan kegagalan-kegagalan berikutnya.
Bagaimana dengan Anda?
Apakah masih ada keraguan tentang suksesnya digitalisasi sekolah ditempat Anda?
Anda sudah yakin akan digitalisasi sekolah ditempat Anda?
Untuk itu kami menyediakan fasilitas untuk coaching dan mentoring, juga ada tim implementatornya paling berpengalaman, yang canggih namun terjangkau untuk sekolah, SISKO Kamadeva yang telah dipercaya oleh ribuan sekolah yang register dari berbagai kota dan propinsi di seluruh Indonesia, Daftar sekarang di halaman https://register.sisko-online.com atau mencoba langsung di halaman https://demo.sisko-online.com