Banyak diantara kita yang belum tahu tentang Lifelong Learning itu apa dan apa manfaatnya tahu hal ini. Yuuk kita ngulik dan mencoba memahami hal ini. Seba setelah adanya pandemi covid-19 ini, lifelong learning ini semakin nyata dibutuhkan buat siapa saja.
Lifelong learning adalah konsep tentang belajar terus menerus dan berkesinambungan (continuing-learning), sejalan dengan fase-fase perkembangan pada manusia. Otomatis, pembelajaran tersebut dijalani secara sukarela. Nah, seperti namanya, lifelong learning dijalani seumur hidup. Penerapan Lifelong Learning merupakan proses pembelajaran dan strategi pendidikan yang mengakui semua tempat pembelajaran berlangsung, baik di tempat kerja, di tengah masyarakat, dalam keluarga, dan di setiap kehidupan sosial kemasyarakatan yang melingkunginya.
Revolusi Industri 4.0 membawa kemajuan dari cara pembelajaran, proses pembelajaran dapat dilakukan dimana saja. Information and Communication Technology (ICT) atau Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) memberikan kesempatan luas bagi masyarakat untuk memperoleh informasi terkini, berinteraksi, beraktivitas, mengidentifikasi isu yang menjadi perhatian dan kepentingn bersama, menghasilkan pendapatan dengan peluang usaha yang luas, serta berpartisipasi dalam masyarakat secara masif.
UNESCO melalui program Lifelong Learning berupaya untuk memungkinkan semua orang di seluruh dunia dapat memanfaatkan potensi besar ICT untuk melakukan pembelajaran dan pemberdayaan diri. Contoh penerapan yang nyata bisa kita lihat saat ini, di masa pandemi covid-19, semua sekolah harus melakukan digitalisasi sekolah, sehingga mau tidak mau, suka tidak suka semua pelaku pendidikan harus belajar menerapkan pembelajaran jarak jauh (PJJ). Mereka yang tidak mau belajar melakukan PJJ pasti tidak bisa melaksanakan tugasnya mengajar siswa-siswinya.
Contoh lain kita melihat bila jaman dulu orang tidak terlalu peduli terhadap kebersihan tangan, tetapi di masa pandemi covid-19 ini kita diajarkan untuk selalu menjaga kebersihan tangan. Di setiap sudut kota, desa dan pintu-pintu masuk lokasi tertentu (pasar, mall, sekolah, kantor dan sebagainya) selalu disediakan wastafel dan ada sabut cuci tangan. Akhirnya menjadikan budaya baru bagi kita bila mau pindah tempat selalu ada tempat cuci tangan dan kita melakukan cuci tangan.
Mengapa Lifelong Learning Penting?
Lifelong learning bukanlah sebuah kewajiban. Walau begitu, komitmen ini tetaplah penting. Berikut beberapa manfaat lifelong learning yang bisa kamu rasakan:
1. Mengembangkan karier
Pertama-tama, belajar lifelong learning (sepanjang hayat) bisa mengembangkan kariermu. Kalau terus-menerus belajar, kamu akan punya banyak skill. Ini bisa membuatmu bersinar di mata perusahaan. Siapa tahu ada kesempatan untuk naik gaji, bahkan promosi. Kamu tentu tak ingin kelewatan semua itu, kan?
2. Mengembangkan Kepribadian
Ternyata dalam kehidupan sehari-hari bila kita mau sukses dalam pekerjaan maupun bisnis perlu melakukan lifelong learning dengan penuh semangat. Kita belajar mengenali mengendalikan emosi, perasaan, tingkah laku maupun ucapan, hal tersebut tidak hanya berhenti dalam lingkungan sekolah saja. Tidak setelah selesai sekolah kita tidak perlu belajar, pernyatan ini tadi salah. Ternya setelah selesai sekolah justru kita tidak dibatasi waktu dan raung untuk melakukan pengamatan terhadap diri sendiri.
3. Menyambut gig economy
GIG Economy adalah pasar tenaga kerja yang bertumpu pada pekerjaan fleksibel, sementara, dan freelance. Biasanya, perusahaan mencari tenaga kerja lepas itu di platform online. Ke depannya, pasar ini diprediksi terus berkembang dan dipilih banyak perusahaan. Otomatis, pekerjaan full-time akan sangat banyak berkurang. Dengan lifelong learning, kamu lebih mungkin dipertahankan perusahaan di tengah gig economy. Kamu juga bisa saja masuk ke pasar gig economy karena sudah punya skill yang dibutuhkan.
4. Baik untuk kesehatan
Belajar terus-menerus bisa menjaga kesehatan sel otakmu.Dengan begitu, pikun bisa dicegah. Beberapa penelitian menyatakan orang yang pensiun dan tidak ada proses berpikir akan semakin cepat dia menua.Kemampuan berpikirmu juga bisa terus maksimal.
Yakin Anda tidak akan melakukan lifelong learning?